12BSPORTSID.com – Pemain Australia siap menghadapi tantangan di Stadion Gelora Bung Karno dalam pertandingan kualifikasi Piala Dunia FIFA melawan Indonesia. The Socceroos yakin laga Indonesia Vs Australia bakal berjalan sengit.
Pemain Australia menilai, menjalani laga di lingkungan yang tidak bersahabat dapat membantu mereka untuk bangkit setelah kalah 1-0 dari Bahrain.
Kekalahan melawan Bahrain menjadi kekalahan kedua Australia dalam pertandingan kualifikasi Piala Dunia kandang ‘langsung’ sejak 1981. Australia tidak mampu mengubah dominasi penguasaan bola menjadi peluang sebelum gol bunuh diri Harry Souttar pada menit ke-89.
“Berbicara sebagai sebuah kelompok dan di antara kami sendiri, kami dapat mengatakan semua hal yang kami inginkan secara taktis dan segala hal seperti itu. Tetapi jika kami bercermin, masing-masing dari kami, kami berada di bawah standar,” kata Souttar kepada ESPN.
“Kami semua dapat melakukan yang lebih baik dan kami semua dapat meningkatkan kemampuan.
“Satu hal tentang kelompok ini adalah bahwa di mana pun kami mungkin menunjukkan penampilan yang buruk, kami selalu merespons. Sejak saya berada di tim, kami selalu merespons dengan baik.”
Sebaliknya, Indonesia menuju laga hari Selasa dengan semangat tinggi. Bukan hanya karena tampil di babak kualifikasi untuk pertama kalinya, tetapi juga sukses menahan imbang 1-1 Arab Saudi, di Jeddah.
“Ini akan menjadi pertandingan yang sangat sulit,” kata gelandang Socceroo Aiden O’Neill kepada ESPN.
“Kami sudah menduganya sebelum hasil melawan Arab Saudi. Ini akan menjadi pertandingan yang sangat sulit dan kami harus melakukannya sejak awal untuk mendapatkan hasil yang kami inginkan.
“Kami punya banyak karakter dalam skuad ini, dan saya pikir ini pertandingan yang bagus bagi kami untuk menunjukkan kepada semua orang. Menunjukkan kepada Australia, apa yang kami punya dalam tim ini.”
Indonesia Vs Australia, ulangan Piala Asia dengan atmosfer dan (kemungkinan) hasil berbeda
Socceroos dan Indonesia terakhir kali bertemu di babak 16 besar Piala Asia AFC bulan Januari. Di laga itu, Australia mengalahkan Indonesia dengan dua gol di akhir pertandingan dalam kemenangan 4-0.
Namun, di bawah asuhan Shin Tae-Yong, Indonesia terus menguat sepanjang tahun 2024. Souttar memperkirakan ujian yang lebih berat kemungkinan akan menanti pada hari Selasa.
Baca juga: Hasil Yonex Taipei Open 2024: Ganda Putri Indonesia Persembahkan Gelar Juara
“Satu hal yang kami katakan sebagai satu tim adalah bahwa ini akan sangat berbeda dari Piala Asia,” katanya.
“Pertandingan Piala Asia agak aneh karena kami mencetak dua gol di akhir pertandingan. Meskipun kami mendominasi permainan, [skor] mungkin tidak mencerminkan keadaan sebenarnya. Gol-gol di akhir pertandingan memberikan sedikit tambahan yang bagus bagi kami.
“Mereka akan menjadi lawan yang sangat tangguh. Kami tahu mereka sangat mampu menguasai bola. Mereka mendatangkan beberapa pemain yang lebih berpengalaman dari luar negeri. Dengan keunggulan bermain di kandang sendiri dan atmosfer yang akan mereka ciptakan, kami harus lebih bersemangat.”
“[Selasa] akan ramai, akan berisik [tetapi perasaannya] penuh kegembiraan. Anda ingin bermain di depan banyak penonton, stadion yang penuh sesak, dan atmosfer yang hebat.
“Mungkin akan sedikit lebih sulit, tetapi rasanya seperti pergi ke tempat yang tidak hanya dihuni 11 orang. Tetapi juga semua pemain di bangku cadangan dan seluruh tim di belakang kami, semua staf, melawan 80 ribu orang. Ini adalah mentalitas kami melawan dunia [dan] tidak ada perasaan yang lebih baik daripada pergi dari rumah seperti itu dan mendapatkan hasil.”
