12BSPORTSID.com – Kapten Tottenham Hotspur Son Heung-min berpeluang tampil dalam lawatan mereka ke Manchester United. Ia sempat diragukan bermain setelah keluar lebih awal dalam pertandingan Liga Europa tengah pekan lalu.
Son tampak tidak nyaman di babak kedua saat Tottenham menang 3-0 atas Qarabag pada hari Kamis. Ia kemudian ditarik keluar setelah menerima perawatan. Pelatih Ange Postecoglou mengatakan setelah pertandingan bahwa pemain depan berusia 32 tahun itu mengalami kelelahan.
Son sendiri telah menjadi pemain kunci Spurs di awal musim dengan dua gol dan dua assist. Diungkapkan Postecoglou, pihaknya akan melihat kondisi Son Heung-Min menjelang lawatan hari Minggu ke Old Trafford.
“Masih terlalu dini untuk mengatakan dari tadi malam. Wajar untuk mengatakan bahwa para pemain yang bekerja keras cukup lelah,” kata Postecoglou.
“Kecuali Sonny, semuanya baik-baik saja, tetapi saya rasa situasinya tidak terlalu buruk (dengan Son). Ia ingin bermain besok, jadi kita lihat saja bagaimana ia berlatih dan mengambil keputusan dari sana. Kami masih punya waktu satu hari lagi untuk memberinya kesempatan.”
Postecoglou Ingin Son Heung-Min Dipertahankan
Kontrak Son memasuki tahun terakhir dan Postecoglou mengatakan ia ingin pemain depan Korea Selatan itu bertahan di klub London utara. , Sejak bergabung dengan Spurs pada tahun 2015, Son telah mencetak 164 gol.
“Saya tidak punya keputusan akhir, tetapi masukan saya penting. Melihat penampilannya dan cara ia memimpin klub, saya ingin ia bertahan untuk sementara waktu,” kata sang manajer.
Spurs menahan imbang United di Old Trafford musim lalu dan Postecoglou mengatakan ia tak sabar untuk bermain di sana lagi. Postecoglou juga menambahkan tidak ada rasa takut bermain di stadion ikonik itu.
“Saya tidak pernah takut dengan tempat pertandingan… Yang membuat tempat pertandingan unik adalah atmosfernya dan ketika kami bermain di sana tahun lalu, suasananya luar biasa,” katanya.
“Para pendukung mendukung klub mereka. Saya tidak yakin apakah itu sudah berubah. Ini stadion yang hebat dengan sejarah dan tradisi di baliknya. Ini adalah pertandingan yang membuat para pemain dan manajer bersemangat.”
Baca juga: Bruno Fernandes Kurang Maksimal, Erik ten Hag Beri Pembelaan
Rekan setimnya di United, Erik ten Hag, berada di bawah tekanan untuk memberikan hasil, tetapi Postecoglou mengatakan bahwa pelatih asal Belanda itu telah melakukan “pekerjaan yang hebat” meskipun mendapat kritik.
“Ia terus mengatakan bahwa ia telah memenangkan dua trofi dan itu bukan hal yang tidak penting. Semua orang terus mengatakan bahwa itu saja yang perlu saya lakukan, tetapi kemudian selalu ada sesuatu yang diharapkan setelahnya. Ini adalah pekerjaan yang sulit,” katanya.
“Sulit untuk pergi ke Old Trafford. Terlepas dari manajernya, ini masih merupakan rekor kandang yang cukup meyakinkan. Ini adalah sesuatu yang akan kami siapkan.”
